Material Food Grade Tangki – Saat ini, kesadaran akan pentingnya kualitas air bersih semakin tinggi, khususnya di kalangan milenial. Salah satu hal penting yang sering luput diperhatikan adalah material tangki penampung air.
Memilih material food grade tangki stainless menjadi langkah awal yang tepat untuk memastikan air tetap layak konsumsi. Tangki dengan material food grade mampu menjaga air tetap bersih, bebas kontaminasi, dan aman diminum setiap hari.
Namun, apa sebenarnya arti dari “food grade” pada tangki stainless? Mengapa hal ini menjadi sangat penting. Yuk, simak!
Apa Itu Food Grade?
Istilah food grade merujuk pada kualitas material yang aman jika bersentuhan langsung dengan makanan atau minuman. Material ini tidak akan mengeluarkan zat berbahaya, tidak berkarat, dan tidak mempengaruhi rasa ataupun warna air.
Salah satu material food grade yang paling umum digunakan adalah stainless steel tipe 304. Tipe ini memiliki ketahanan tinggi terhadap karat dan reaksi kimia. Bahkan, penggunaannya sangat luas di industri makanan dan farmasi karena kemampuannya menjaga kemurnian zat yang disimpan.
Sebaliknya, jika tangki tidak menggunakan material food grade, maka air bisa terkontaminasi logam berat, bau besi, bahkan mikroorganisme. Oleh karena itu, memilih tangki stainless dengan sertifikasi food grade menjadi keputusan yang tidak bisa dianggap sepele.
Kenapa Material Tangki Harus Food Grade?
Salah satu alasan utama kenapa material food grade wajib dipilih karena demi menjaga kualitas air agar tetap higienis. Air minum yang disimpan dalam, tangki sala,a berhari – hari rentan terhadap kontaminasi jika materialnya tidak sesuai standar. Berikut beberapa alasan penting kenapa material tangki food grade :
1.Menjaga Kualitas Air Tetap Bersih
Tangki stainless food grade tidak mudah berkarat atau bereaksi dengan air. Ini membuat air tetap jernih, bebas bau, dan tidak berubah rasa.
2.Aman untuk Kesehatan
Tidak ada zat beracun seperti timbal, merkuri, atau BPA yang bisa larut ke dalam air. Jadi, air yang disimpan tetap aman dikonsumsi setiap hari.
3.Tahan Lama dan Tangguh
Material stainless food grade tahan terhadap panas, tekanan, dan kondisi cuaca ekstrem. Ini membuat tangki lebih awet dan tidak mudah rusak.
4.Mudah Dibersihkan
Permukaannya halus dan tidak berpori, sehingga tidak mudah ditumbuhi lumut atau bakteri. Pembersihan pun jadi lebih praktis.
Tips Merawat Tangki Stainless Agar Tetap Food Grade
Meskipun terbuat dari material food grade, tangki stainless tetap perlu perawatan agar fungsinya maksimal dan kualitas air tetap terjaga. Berikut tips mudah yang bisa lakukan :
1.Pembersihan Rutin dan Menyeluruh
Membersihkan tangki secara rutin adalah langkah paling krusial. Gunakan deterjen khusus food grade yang tidak bersifat abrasif dan aman untuk stainless steel. Bilas bersih dengan air bersih setelah pencucian untuk memastikan tidak ada residu deterjen yang tertinggal.
2.Hindari Bahan Abrasif dan Klorin
Jangan pernah menggunakan sikat kawat, spons kasar, atau bahan pembersih yang mengandung klorin (bleach). Klorin dapat menyebabkan korosi dan pitting pada stainless steel, merusak permukaan dan membuatnya tidak lagi food grade. Pilihlah sikat berbulu lembut atau pad khusus stainless steel.
3.Perhatikan Kebersihan Setelah Penggunaan
Setelah setiap penggunaan, segera bersihkan tangki. Jangan biarkan sisa produk mengering di dalam tangki, karena ini akan membuat pembersihan lebih sulit dan berpotensi menjadi tempat berkembang biak bakteri.
4.Inspeksi Rutin Permukaan Tangki
Secara berkala, periksa permukaan bagian dalam dan luar tangki dari adanya goresan, retakan, atau tanda-tanda korosi. Goresan atau retakan dapat menjadi tempat menumpuknya bakteri dan kontaminan. Jika ditemukan kerusakan, segera lakukan perbaikan atau penggantian jika diperlukan.
5.Gunakan Air Berkualitas
Gunakan air bersih dan berkualitas baik untuk membilas tangki. Air dengan kandungan mineral tinggi atau kotoran dapat meninggalkan endapan yang berpotensi merusak permukaan stainless steel seiring waktu.
6.Keringkan dengan Benar
Setelah dicuci, biarkan tangki mengering secara menyeluruh atau gunakan kain bersih yang tidak berbulu untuk mengeringkannya. Kelembaban yang tertinggal dapat memicu pertumbuhan mikroorganisme.
7.Perawatan Segel dan Gasket
Periksa segel dan gasket secara teratur. Bagian ini rentan aus dan retak, yang dapat menyebabkan kebocoran atau menjadi celah masuknya kontaminan. Ganti segel dan gasket yang rusak dengan yang baru dan food grade.
8.Hindari Kontak dengan Bahan Kimia Berbahaya
Pastikan tangki tidak terpapar atau bersentuhan dengan bahan kimia yang tidak food grade atau korosif. Hal ini bisa merusak integritas stainless steel dan mengkontaminasi produk.
9.Sanitasi dan Sterilisasi (Jika Diperlukan)
Tergantung pada jenis produk dan standar kebersihan yang disyaratkan, lakukan sanitasi dan sterilisasi secara berkala menggunakan metode yang sesuai (misalnya, uap panas atau larutan sanitasi food grade). Pastikan metode yang digunakan tidak merusak stainless steel.
Tangki Stainless Grand, Pilihan Tepat Material Food Grade
Jika kamu sedang mencari tangki air berbahan food grade dengan kualitas premium, maka Tangki Stainless Grand adalah pilihan terbaik. Terbuat dari stainless steel SUS 304 food grade, tangki ini tidak hanya aman untuk air minum, tetapi juga tahan cuaca ekstrem dan karat.
Keunggulan Tangki Stainless Grand:
- Tersedia dalam berbagai ukuran (500L hingga 16.000L).
- Dilengkapi pelindung UV untuk menjaga kualitas air.
- Desain modern dan kokoh, cocok untuk rumah maupun industri.
- Garansi resmi hingga 15 tahun.
Menariknya, Tangki Stainless Grand kini bisa kamu pesan langsung melalui admin marketing kami, atau lewat marketplace resmi di Shopee dan Tokopedia. Kami juga melayani pengiriman hingga ke Ibu Kota Nusantara (IKN) melalui kantor cabang Balikpapan.
Kesimpulan
Memilih material food grade tangki stainless adalah langkah penting untuk menjaga kualitas air minum tetap aman, higienis, dan bebas kontaminasi. Pastikan kamu tidak asal membeli tangki tanpa mengecek bahan pembuatannya. Lebih baik berinvestasi sedikit lebih mahal demi kesehatan seluruh keluarga.