Instalasi Tangki Air Stainless – Tangki air stainless steel sering menjadi pilihan sebagai wadah penyimpanan air bersih untuk berbagai kebutuhan karena keunggulan yang dimilikinya.
Salah satu keunggulan yang paling menonjol dari tangki air ini adalah sifatnya yang tahan terhadap karat dan korosi. Sehingga, air yang tersimpan di dalamnya tetap bersih dan higienis, serta umur pakai tangki yang lebih panjang.
Dampak Pemasangan Tangki Air yang Salah
Terlihat sepele, namun pemasangan tangki air stainless harus dilakukan dengan benar. Karena kesalahan sekecil apapun pada saat pemasangan, bisa mengakibatkan masalah di kemudian hari yang merugikan bagi penggunanya.
Dampak pemasangan tangki air yang salah, antara lain:
1. Kebocoran
Dampak yang paling mudah dilihat dari pemasangan tangki air yang salah adalah terjadinya kebocoran. Di mana, air yang terus-menerus menetes atau mengalir dapat merusak dinding, lantai, dan perabotan di sekitarnya.
Selain itu, kebocoran juga dapat menyebabkan pemborosan air dan akhirnya meningkatkan tagihan air bulanan. Parahnya lagi, jika kebocoran tidak segera diperbaiki, hal ini bisa mengganggu kestabilan struktur bangunan.
2. Tekanan Berlebih pada Pipa
Pemasangan tangki air yang tidak tepat bisa memberikan tekanan berlebih pada pipa. Tidak hanya menyebabkan pipa pecah, melainkan juga bisa merusak sambungan pipa, dan mengakibatkan kebocoran yang lebih serius. Lebih lanjut, tekanan berlebih pada pipa juga dapat mempercepat terjadinya korosi pada pipa dan memperpendek umur pakai pipa.
3. Pertumbuhan Bakteri
Pemasangan tangki air yang tidak tepat dapat menciptakan kondisi ideal bagi pertumbuhan bakteri. Pertumbuhan bakteri dalam tangki air merupakan masalah serius yang dapat membahayakan kesehatan penggunanya, misalnya diare, tifus, dan kolera.
Keberadaan bakteri ini juga dapat menimbulkan bau tidak sedap pada air dan membuat air menjadi keruh. Kedua hal ini bisa dijadikan sebagai pertanda bahwa kualitas air buruk.
4. Kerusakan Tangki Air
Penyebab kerusakan tangki air bisa bermacam-macam, mulai dari pemilihan material tangki yang tidak sesuai kondisi lingkungan, kesalahan dalam perhitungan bebas, hingga proses pengencangan baut yang terlalu kencang atau terlalu lemah.
Kerusakan tangki air ini tidak hanya menyebabkan kebocoran, tetapi kontaminasi air, pertumbuhan bakteri, bahkan risiko runtuhnya tangki jika kerusakannya cukup parah.
5. Mengganggu Estetika
Pemasangan tangki air yang tidak memperhatikan aspek estetika akan merusak tampilan keseluruhan bangunan. Penempatan tangki air yang sembarangan, pemilihan warna yang tidak sesuai dengan warna bangunan, atau desain tangki yang kurang, dapat mengurangi nilai keindahan properti. Estetika bangunan sangat penting untuk menambah kenyamanan pengguna dan meningkatkan nilai jual properti.
Instalasi Tangki Air Stainless yang Mudah
Memasang tangki air stainless sendiri mungkin terdengar rumit, namun sebenarnya cukup mudah dilakukan. Dengan persiapan yang matang dan mengikuti langkah-langkah yang benar, pemasangan tangki air stainless bisa dilakukan sendiri tanpa bantuan teknisi.
Berikut ini adalah cara instalasi tangki air stainless yang mudah:
1. Pemilihan Lokasi Penempatan Tangki Air
Sebelum mulai pemasangan, pastikan lokasi penempatan tangki air tepat untuk menghindari masalah di kemudian hari dan mudah dilakukan perawatan saat diperlukan.
Pilihlah area yang datar dan bebas dari benda tajam, seperti kerikil atau pecahan kaca. Ketinggian ideal untuk pemasangan tangki air stainless sekitar 3 sampai 7 meter dari permukaan tanah. Hal ini akan memberikan tekanan yang cukup untuk pendistribusian air ke seluruh bagian rumah.
Selain itu, pastikan fondasi yang akan menopang tangki air cukup kuat untuk menahan beban air saat tangki terisi penuh.
2. Pemasangan Pipa
Pipa inlet berfungsi sebagai jalur masuknya air bersih ke dalam tangki. Pipa outlet berfungsi sebagai jalur air bersih keluar dari tangki air. Sedangkan drainase berfungsi sebagai lubang bebas kuras. Sehingga, mempermudah pengurasan atau pembersihan tangki air.
Pasang pipa yang terhubung dengan pompa air ke bagian inlet tangki air dan pasang pelampung otomatis. Lalu, pasang pipa outlet pada lubang outlet tangki air stainless. Hubungkan seluruh sistem pendistribusian air di rumah pada bagian tersebut.
Kemudian, pasang pipa sambungan pada lubang drainase tangki air stainless. Terakhir, pasang pipa dengan sambungan dengan rangkaian ballvalve dan eratkan dengan water mur untuk mengunci saluran dan putar keran.
Rekomendasi Tangki Air Stainless Mudah Dipasang
Rekomendasi terbaik dan cukup populer di pasaran adalah Tangki Air Stainless Steel Gold Grand. Tangki air ini terbuat dari bahan berkualitas tinggi yang tidak hanya tahan terhadap karat dan korosi, tetapi memiliki tampilan yang menarik.
Daya tahannya yang tinggi, baik dari cuaca ekstrem maupun kontaminan, membuat air yang tersimpan di dalamnya tetap terjaga kualitasnya.
Bentuknya yang vertikal membuat tangki air ini tidak membutuhkan ruang yang luas untuk penyimpanannya. Sehingga, tangki air ini sangat cocok untuk rumah atau bangunan dengan ruang penyimpanan terbatas.
Yuk order Tangki Air Stainless Steel Gold Grand melalui tombol di bawah ini sekarang juga!
Penutup
Itulah panduan mudah instalasi tangki air stainless sendiri. Semoga bermanfaat dan sampai jumpa lagi dengan informasi menarik lainnya.